SIAGA-FM – Dua orang dilaporkan tewas akibat terseret banjir bandang. Selain banjir, hujan deras di Karangasem juga mengakibatkan bencana longsor dan pohon tumbang.
"Ada korban meninggal
dunia," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut
Arimbawa, Senin (7/7/2025).
Arimbawa mengungkap,
banjir bandang yang merenggut dua korban jiwa itu terjadi di wilayah Desa
Seraya, Karangasem. Kedua korban tewas itu adalah Ni Luh Putu Surya Adnyani
(35) dan anaknya I Wayan Eka Wira Yudhistira (10).
Menurut Arimbawa, ibu dan
anak itu terseret arus ketika hendak menyeberang jembatan sungai. Keduanya
ditemukan di lokasi yang berbeda dalam keadaan sudah tak bernyawa.
Banjir bandang juga
terjadi di beberapa titik di Kecamatan Karangasem dan Bebandem. Banjir
mengakibatkan tembok warga di BTN Kecicang Indah, Bebandem, ambruk karena tidak
kuat menahan debit air yang deras.
Menurut Arimbawa, air juga
masuk ke rumah warga. Walhasil, beberapa peralatan rumah tangga termasuk kasur
dan pakaian basah terendam air.
"Kami sudah datang ke
lokasi serta memberikan bantuan berupa matras, selimut, dan yang lainnya,"
imbuhnya.
Selain banjir, hujan deras
di Karangasem juga mengakibatkan tanah longsor hingga pohon tumbang. Ia merinci
bencana longsor tercatat di enam titik di Kecamatan Selat dan Sidemen. Material
longsor bahkan menutupi ruas jalan hingga arus lalu lintas tersendat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar