SIAGA-FM – BPBD Kabupaten Wonosobo menginisiasi pembentukan Klaster Logistik yang melibatkan lintas sektor, baik dari unsur pemerintah, nonpemerintah, hingga NGO.
Kegiatan sosialisasi pembentukan klaster
logistik itu dibuka secara resmi oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten
Wonosobo, Sumekto Hendro. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya
pembentukan klaster logistik sebagai respons atas evaluasi BPK.
“Adanya temuan BPK yang menyatakan bahwa
belum terdapat wadah koordinasi dalam penanganan darurat bencana di Kabupaten
Wonosobo,
menjadi dasar pembentukan klaster logistik ini. Klaster ini diharapkan dapat
menjadi forum koordinasi yang memperkuat kesiapsiagaan dan respons saat bencana
terjadi,” ujar Sumekto Hendro.
Klaster logistik merupakan salah satu
wadah koordinasi yang berperan penting dalam tanggap darurat, pembentukan Klaster
Logistik bertujuan untuk menyatukan langkah antarorganisasi dalam upaya
mitigasi penanganan darurat serta masa pemulihan pascabencana. Dalam struktur
yang akan dibentuk, terdapat beberapa bidang seperti perencanaan dan pemenuhan
kebutuhan, penyimpanan, dan distribusi.
Seperti diungkapkan Kasubdit Distribusi
dan Pengendalian Direktorat Optimasi Jaringan Logistik dan Peralatan BNPB,
Maryanto, pada sosialisasi Pembentukan Klaster Logistik Penanggulangan Bencana
di Kabupaten Wonosobo, Rabu (30/7/2025), penanggulangan bencana adalah urusan bersama,
perlu kolaborasi multi pihak.
Pada kesempatan itu
Maryanto menjelaskan, sekitar 80 persen urusan bencana terdapat
pada logistik, oleh karena itu pentingnya klaster untuk mempermudah kolaborasi
dan koordinasi
Maryanto juga menegaskan, Klaster
Logistik nantinya akan menjadi bagian integral dalam Sistem Komando Penanganan
Darurat Bencana (SKPDB), dan akan diformalkan melalui Surat Keputusan Bupati.
Melalui mekanisme ini, sambungnya, diharapkan
bantuan logistik dapat lebih cepat, tepat, dan terorganisir, serta mendukung
percepatan pemulihan bagi masyarakat terdampak.
Pada sosialisasi
Klaster Logistik itu, berbagai pihak yang hadir menyambut
baik inisiatif tersebut. Mereka menyatakan kesiapan untuk bergabung dan
berkontribusi sesuai kapasitas masing-masing.
Kegiatan sosialisasi Klaster Logistik Penanggulan Bencana,
menjadi langkah awal dalam membangun kolaborasi dan kesiapsiagaan yang lebih
solid dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Kabupaten Wonosobo.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar