SIAGA-FM – Erupsi gunung api merupakan salah satu bencana yang sering dialami oleh Indonesia.
Menurut pengertiannya, erupsi gunung api adalah proses
keluarnya magma dari ruang magma dalam perut gunung berapi yang diakibatkan
oleh adanya aktifitas magama dan pergerakan yang terjadi pada lempeng tektonik.
Melihat dampak yang ditimbulkan akibat erupsi gunung
api, kita dapat mengetahui bahwa dampak yang ditimbulkan tidak hanya pada
kesehatan masyarakat yang ada di sekitarnya, namun dampaknya juga dapat merusak
lingkungan dan mempengaruhi kondisi alam.
Berikut ini adalah 3 jenis bahaya yang muncul akibat
adanya letusan gunung api, di antaranya adalah:
A. Bahaya Primer (Bahaya
langsung dari erupsi)
·
Aliran hawa Panas
·
Lahar letusan (lumpur panas)
·
Lelehan lava
·
Gas vulkanik beracun
·
Lontaran batu pijar
B. Bahaya Sekunder (Bahaya
yang tidak langsung dari erupsi)
·
Lahar
·
Longsor Vulkanik
C. Bahaya Ikutan (bahaya
lain yang dipicu oleh dampak erupsi)
·
Tsunami
·
Kelaparan
·
Banjir lahar
Dengan mengetahui 3 jenis bahaya yang berpotensi akan
terjadi akibat dampak erupsi gunung api di atas, diharapkan
masyarakat bisa lebih waspada dan bersegera untuk mengevakuasi diri ke lokasi
yang lebih aman, atau yang sudah ditentukan sebelumnya oleh petugas yang
berwenang di lokasi bencana.
Tetap jaga kesehatan dan terapkan perilaku hidup bersih
selama berada di lokasi pengungsian untuk memnimalisir potensi paparan penyakit
ditengah masyarakat pengungsi.
Tidak lupa untuk segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas
kesehatan terdekat apabila mengalami luka maupun cidera selama masa evakuasi,
agar bisa segera mendapatkan penanganan sedini mungkin dari petugas kesehatan.
(kemenkes)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar