Pemda Diminta Rancang Pembangunan Tangguh Bencana - Siaga | Cerdas & Informatif

Breaking

Post Top Ad


Post Top Ad


Jumat, 27 Juni 2025

Pemda Diminta Rancang Pembangunan Tangguh Bencana

SIAGA-FM –Menko PMK Pratikno, tekankan pentingnya pemda menyusun pembangunan yang berfokus pada pengurangan risiko bencana. 

 

Menko PMK Pratikno saat menyampaikan materi pada Retret Kepala Daerah Gelombang Kedua di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Rabu (25/6/2025) (Dok. kemenkopmk)

Menurut Pratikno, pembangunan seharusnya berperan sebagai upaya dalam meningkatkan ketahanan wilayah terhadap ancaman potensi bencana, bukan justru menimbulkan risiko baru. Pratikno mengungkapkan, perlunya perencanaan yang cermat dalam setiap kegiatan pembangunan agar tidak menambah tingkat kerentanan masyarakat terhadap bencana alam, khususnya bencana hidrometeorologi yang sering terjadi di Indonesia. 

 

“Satu isu penting yang kami mohon untuk menjadi perhatian adalah pencegahan bencana, bagaimana kita resilien terhadap bencana,” ujar Pratikno saat memberikan materi dalam retreat kepala daerah gelombang II di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dikutip Kamis (26/6/2025) kemarin.

 

Ia menjelaskan, pembangunan harus dilakukan dengan hati-hati dan tidak boleh sembarangan dengan mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan serta risiko bencana yang mungkin terjadi. 

 

“Pembangunan itu harus dirancang untuk mengurangi bencana, bukan untuk menambah bencana. Kalau ada pembangunan yang menambah bencana, berarti ada masalah dalam perencanaan dan di pembangunan itu sendiri,” kata Pratikno.

 

Selain itu, Pratikno juga menekankan, mayoritas bencana yang terjadi di Indonesia adalah bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan kekeringan.

 

Kondisi ini semakin diperburuk oleh dampak perubahan iklim yang menyebabkan cuaca menjadi tidak menentu sehingga memberikan dampak terhadap berbagai sektor, khususnya pertanian dan kesehatan masyarakat. 

 

Pratikno mengajak seluruh kepala daerah untuk berperan aktif dalam membangun sistem ketahanan wilayah, yang mampu beradaptasi terhadap bencana dan perubahan iklim.

 

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berkelanjutan dan tangguh terhadap ancaman bencana. 

 

"Oleh karena itu, mohon bapak/ibu kepala daerah menyampaikan kepada Bappeda dan seluruh aparat, menempatkan pencegahan bencana menjadi faktor penting dalam pembangunan yang berkelanjutan," ucap dia.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad