SIAGA-FM – Jumat (18/7/2025) dini hari, gempa berkekuatan magnitudo 5,3 mengguncang sejumlah wilayah di Sumatra Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
mencatat gempa terjadi pada pukul 02.02 dini hari WIB, berada pada titik koordinat
0.27 Lintang Selatan dan 99.06 Bujur Timur.
"Lokasi gempa 95 Km Barat Daya, Pasaman Barat-Sumbar pada kedalaman 20
Kilometer dan tidak berpotensi tsunami, " tulis keterangan BMKG.
Sejauh ini, belum ada informasi lanjutan soal ada tidaknya kerusakan akibat
gempa tersebut, termasuk adanya korban jiwa.
Sekaitan dengan seringnya terjadi gempa bumi baik di
jalur megathrust Mentawai maupun di sesar besar sumatra atau Patahan Semangko,
masyarakat perlu mendapatkan edukasi terkait upaya menyelematkan diri dari
dampak gempa.
Pusat Krisis Kementerian Kesehatan dalam laman resminya
menyatakan, bila gempa terjadi, masyarakat perlu melakukan beberapa hal seperti
di bawah ini.
1.
Melindungi kepala dengan menggunakan bantal atau
helm, atau berdirilah di bawah pintu.
2. Berlindung di bawah meja untuk menghindari dari
benda-benda yang dimungkinkan akan jatuh seperti atap atau benda berbahaya
lainnya. (Catatan redaksi: meja yang dimaksud adalah meja yang terbuat dari
bahan kayu yang kuat)
3. Bila keluar rumah, perhatikan kemungkinan
pecahan kaca, genteng atau material lain. Tetap lindungi kepala anda dan segera
menuju ke lapangan terbuka.
4. Jangan berdiri di dekat tiang, pohon atau sumber
listrik atau gedung yang mungkin roboh.
5. Kenali bagian bangunan gedung atau rumah yang
memiliki struktur kuat, seperti pada sudut bangunan untuk berlindung.
6. Ikuti instruksi evakuasi dari pengelola,
penjaga, atau petugas yang berwenang.
7. Pilihlah menggunakan tangga darurat untuk
melakukan evakuasi keluar bangunan. Apabila sedang berada di dalam elevator,
tekan semua tombol atau gunakan interphone untuk melakukan panggilan kepada
pengelola gedung.
Edukasi kebencanaan sangat penting dilakukan oleh semua
pihak, termasuk bagi setiap keluarga. Tetap waspada dengan segala kemungkinan
bencana, adalah cara penting yang perlu dijadikan langkah awal mitigasi. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar